deliknews.com - Direktur Eksekutif Nurjaman Center for Indonesian Democracy (NCID) Jajat Nurjaman mengatakan bocoran SMS Akbar Faisal ke Yanuar Nugroho dapat memicu delegitimasi pemerintahan Jokowi-JK.
Sebab, selain berbicara tentang tindakan diskriminatif Luhut Pandjaitan dalam merekrut personil kantor Kepala Staf Kepresidenan, SMS Akbar Faisal juga menyinggung usaha Luhut untuk memanipulasi data Pemilu yang dimiliki oleh KPU.
“Di SMS Akbar Faisal, ia menyinggung bahwa Luhut memiliki sebuah sistem
IT untuk mengambil data-data Pemilu yang dimiliki oleh KPU. Ini adalah
informasi yang sangat penting. Apalagi sekarang Akbar Faisal sudah
mengakui bahwa bocoran SMS yang beredar adalah benar ia yang
mengirimkan.” tegas Jajat.
Jajat mengatakan, karena rendahnya kepercayaan rakyat kepada institusi-institusi penegak hukum, bisa-bisa rakyat akan bergerak sendiri untuk menindaklanjuti tindak manipulasi data KPU yang dilakukan oleh Luhut. Apalagi sudah menjadi rahasia umum, institusi-institusi penegak hukum di Indonesia jarang punya nyali untuk menyentuh orang Istana.
“Luhut sekarang adalah salah satu orang paling berkuasa di negeri ini. Kenapa Jokowi memberikan kuasa begitu besar kepadanya? SMS Akbar Faisal membuat misteri jasa Luhut kepada Jokowi di Pilpres lalu menjadi terang benderang. Terima kasih Akbar Faisal” tutup Jajat.
Berikut adalah cuplikan SMS Akbar Faisal kepada Yanuar Nugroho mengenai sistem IT yang dimiliki oleh Luhut:
“… Juga proposal beliau tentang sistem IT beliau yang cukup memarkir mobil di depan KPU dan seluruh data-data bisa tersedot. Kami di Jl. Subang 3A –itu markas utama pemenangan Jokowi Mas– terkagum-kagum membayangkan kehebatan teknologi Pak LBP sekaligus mengernyitkan dahi tentang proses kerja penyedotan data tadi ….”
(iis/net)
Jajat mengatakan, karena rendahnya kepercayaan rakyat kepada institusi-institusi penegak hukum, bisa-bisa rakyat akan bergerak sendiri untuk menindaklanjuti tindak manipulasi data KPU yang dilakukan oleh Luhut. Apalagi sudah menjadi rahasia umum, institusi-institusi penegak hukum di Indonesia jarang punya nyali untuk menyentuh orang Istana.
“Luhut sekarang adalah salah satu orang paling berkuasa di negeri ini. Kenapa Jokowi memberikan kuasa begitu besar kepadanya? SMS Akbar Faisal membuat misteri jasa Luhut kepada Jokowi di Pilpres lalu menjadi terang benderang. Terima kasih Akbar Faisal” tutup Jajat.
Berikut adalah cuplikan SMS Akbar Faisal kepada Yanuar Nugroho mengenai sistem IT yang dimiliki oleh Luhut:
“… Juga proposal beliau tentang sistem IT beliau yang cukup memarkir mobil di depan KPU dan seluruh data-data bisa tersedot. Kami di Jl. Subang 3A –itu markas utama pemenangan Jokowi Mas– terkagum-kagum membayangkan kehebatan teknologi Pak LBP sekaligus mengernyitkan dahi tentang proses kerja penyedotan data tadi ….”
(iis/net)
Advertisement
0 Response to "Akbar Faisal Bongkar Usaha Luhut Manipulasi Suara Jokowi di KPU?"
Post a Comment